Insightkaltim.com, Balikpapan merupakan salah satu kota yang ada di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Indonesia.
Balikpapan cukup dikenal sebagai kota dengan perekenomian di seluruh Kalimantan. Bisnis dan industri di Balikpapan cukup maju dan berkembang pesat.
Bahkan, total Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Balikpapan sangat tinggi pada 2016 mencapai Rp79,65 triliun.
Selain perekonomian yang maju, Kota Balikpapan juga memiliki cukup banyak destinasi wisata alam unggulan yang memesona.
Wisata alam populer di Balikpapan diantaranya wisata alam Bukit Bangkirai, Mangrove Center Graha Indah, Pantai Lamaru, Manggar dan masih banyak yang lainnya.
Namun, tahukah bahwa nama Balikpapan rupanya memiliki sejarah dan asal usul yang unik?
Nama Balikpapan bahkan berasal dari singkatan dua kata.
Dalam artikel ini, dijelaskan tentang asal usul dan singkatan yang membentukan nama Balikpapan.
Dilansir insightkaltim.com dari web.balikpapan.go.id, inilah asal usul dan asal singkatan dari Kota Balikpapan.
Ternyata asal mula nama Balikpapan memiliki dua versi yang berbeda. Pertama, berdasarkan buku karya F. Valenijn 1724.
Berdasarkan legenda, pemukim-pemukim di sepanjang Teluk Balikpapan diperintah untuk menyumbangkan bahan bangunan berupa papan oleh Pemerintah Sultan Muhammad Idris dan Kerajaan Kutai pada 1739.
Ada 1.000 papan yang akan dipakai untuk membangun istana baru di Kutai Lama. Papan kemudian dibawa menggunakan rakit menuju ke Kutai Lama.
Namun, saat tiba di Kutai Lama, 10 papan ternyata hanyut dan mendarat di suatu tempat yang sekarang bernama Jenebora.
Dari peristiwa tersebut, nama Balikpapan diberikan berdasarkan bahasa Kutai yakni ‘Baliklah-Papan itu’ atau yang artinya papan yang kembali tak mau ikut disumbangkan.
Versi kedua yakni berdasarkan legenda rakyat yang dimuat dalam buku 90 Tahun Kota Balikpapan.
Legenda ini berasal dari Suku Pasir Balik atau Suku Pasir Kuleng. Suku tersebut bermukim di sepanjang Pantai Teluk Balikpapan.
Suku tersebut berasal dari keturunan kakek nenek bernama ‘Kayun Kuleng dan papan Ayun’. Kampung nelayan itu lantas dinamakan Kuleng Papan yang artinya Balik-Papan.
Penamaan Balikpapan diperkirakan telah ada sejak 1527 silam.
Itulah beberapa versi terkait asal usul dan singkatan dari Kota Balikpapan di Kalimantan Timur. (*wis/der)