Insightkaltim.com, PENAJAM – Dalam sebuah langkah progresif menuju pembangunan yang lebih inklusif, Pj. Bupati Kabupaten Penajam Paser Utara, Makmur Marbun, secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan tahun 2024.
Acara berlangsung di gedung serba guna Kecamatan Babulu pada Senin (05/02/2024), dengan tujuan melibatkan masyarakat dalam perencanaan pembangunan dan pengembangan wilayah.
Pj. Bupati Marbun, dalam arahannya, menyoroti pentingnya partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan, terutama dalam konteks Kecamatan Babulu yang memiliki potensi besar dalam sektor pertanian dan pariwisata. Dengan jumlah penduduk mencapai 39.921 jiwa dan wilayah seluas 399,45 km persegi, kepadatan penduduk yang rendah menjadi fokus pembicaraan.
Menanggapi hal ini, Pj. Bupati Marbun menggarisbawahi perlunya optimalisasi potensi pertanian melalui langkah-langkah konkret, termasuk penanganan permasalahan sumber air baku untuk pengairan lahan sawah. Dia juga menyoroti pentingnya infrastruktur pendukung pertanian untuk mendukung ketahanan pangan daerah.
Tak hanya itu, potensi pariwisata juga menjadi sorotan dalam pidato Pj. Bupati Marbun. Desa Babulu memiliki beragam potensi wisata alam, mulai dari wisata sawah hingga eksplorasi sungai dan mangrove, yang jika dikelola dengan baik dapat menjadi sumber pendapatan tambahan bagi masyarakat setempat.
Lebih jauh, Pj. Bupati Marbun menekankan perlunya peningkatan pelayanan publik dasar seperti kesehatan, air bersih, infrastruktur transportasi, dan pendidikan. Hal ini diharapkan dapat membantu menurunkan angka kemiskinan ekstrem di Kecamatan Babulu.
Dengan mengakhiri sambutannya, Pj. Bupati Marbun menegaskan bahwa Musrenbang ini bukan sekadar forum diskusi, melainkan langkah konkret dalam menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2025, dengan harapan dapat menjawab berbagai tantangan pembangunan secara holistik dan inklusif. (tar/advkominfo)





