Insightkaltim.com, Penajam, – Dinas Perikanan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mendorong masyarakat mengonsumsi lebih banyak ikan air tawar guna mengatasi inflasi harga ikan laut yang masih tinggi akibat terbatasnya pasokan.
“Cuaca, biaya operasional, dan distribusi jadi penyebab utama. Ikan tawar seperti patin, nila, lele, dan gurame kini jadi alternatif yang lebih stabil,” ujar Kepala Bidang Budidaya dan Lingkungan, Musakkar, 15 Mei 2025.
Produksi ikan tawar, terutama dari sentra Sebakung Jaya, dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan lokal bahkan telah menjangkau pasar luar daerah.
Meski preferensi terhadap ikan laut masih tinggi, Dinas Perikanan terus mengedukasi masyarakat melalui promosi olahan ikan tawar dan kolaborasi dengan pelaku kuliner.
“Kami ingin membentuk tren baru: konsumsi ikan tawar sebagai pilihan sehat dan dukungan bagi ekonomi lokal,” kata Musakkar.
Langkah ini diharapkan dapat menjaga ketahanan pangan berbasis perikanan budidaya di PPU.(adv/kominfoppu)





