• TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Selasa, Desember 23, 2025
  • Login
Insight Kaltim
  • HOME
  • NASIONAL
  • EKONOMI
  • SEPUTAR KALTIM
    • SAMARINDA
    • BALIKPAPAN
    • KUTIM
    • KUKAR
    • PENAJAM
    • BERAU
    • BONTANG
    • PASER
  • SUSUNAN REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • HOME
  • NASIONAL
  • EKONOMI
  • SEPUTAR KALTIM
    • SAMARINDA
    • BALIKPAPAN
    • KUTIM
    • KUKAR
    • PENAJAM
    • BERAU
    • BONTANG
    • PASER
  • SUSUNAN REDAKSI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Insight Kaltim
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Home PENAJAM

Pemkab PPU Dorong Pembentukan Koperasi Merah Putih di Seluruh Desa dan Kelurahan

oleh InsightKaltim
April 25, 2025
di PENAJAM
0
Pemkab PPU Dorong Pembentukan Koperasi Merah Putih di Seluruh Desa dan Kelurahan

Kantor Pemkab PPU.(ist)

636
VIEWS
Share on FacebookWhatsappShare on TwitterShare on Line

insightkaltim.com, Penajam– Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melalui Dinas KKUM PERIMDAGKOP terus mendorong pembentukan Koperasi Merah Putih di seluruh desa dan kelurahan sebagai upaya penguatan ekonomi masyarakat dari akar rumput.

Sekretaris Dinas KKUM PERIMDAGKOP PPU, Muhammad Nadir, mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya masih dalam tahap koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur terkait mekanisme penyaluran program Koperasi Merah Putih ke wilayah desa dan kelurahan. Menurutnya, pembentukan koperasi tersebut menjadi langkah strategis untuk mengembangkan potensi ekonomi lokal dan mengurangi ketergantungan warga terhadap praktik koperasi rentenir yang memberatkan.

BeritaTerkait

Pemkab PPU Perketat Seleksi Pimpinan OPD, Bupati Mudyat Noor Tekankan Pentingnya Birokrasi Berintegritas

Bupati Mudyat Desak Tanggung Jawab Industri Sawit, Kerusakan Infrastruktur Tidak Bisa Daerah Tanggung Sendiri

Wabup Waris Tegaskan Disiplin Waktu kepada ASN

“Pak Kadis sedang melakukan rapat koordinasi dengan dinas terkait di tingkat provinsi. Kita ingin memastikan mekanisme penyaluran program Koperasi Merah Putih ini tepat sasaran dan bisa diterapkan di semua desa dan kelurahan di PPU,” ujar Nadir saat ditemui di ruang kerjanya.

Ia menjelaskan, setiap desa dan kelurahan memiliki potensi ekonomi yang berbeda-beda, sehingga pembentukan koperasi harus disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan warga setempat. Misalnya, di desa yang memiliki potensi pertanian, koperasi dapat memfasilitasi penyediaan pupuk dan sarana produksi pertanian lainnya. Sementara di wilayah yang memiliki potensi wisata, perkebunan, atau peternakan, koperasi bisa menjadi motor penggerak sektor tersebut.

“Tidak semua desa punya potensi yang sama. Ada yang unggul di sektor wisata, ada yang di pertanian, perkebunan, atau peternakan. Maka nanti pengurus koperasi yang terbentuk di desa-desa harus memahami apa yang paling dibutuhkan warganya. Usaha koperasi harus sesuai dengan potensi lokal dan kebutuhan masyarakat,” paparnya.

Muhammad Nadir juga menekankan bahwa tujuan utama pembentukan Koperasi Merah Putih adalah untuk memberikan solusi permodalan dan pelayanan ekonomi yang adil, serta menjauhkan masyarakat dari jeratan koperasi rentenir yang kerap kali merugikan warga kecil.

Terkait teknis pembentukan koperasi, ia menjelaskan bahwa sesuai ketentuan, minimal dibutuhkan 20 orang sebagai anggota pendiri. Setelah itu koperasi harus memiliki struktur organisasi, menyusun anggaran dasar dan anggaran rumah tangga, serta menetapkan besaran simpanan pokok, simpanan wajib, dan iuran lainnya sesuai kesepakatan bersama.

“Kita mulai dari pembentukan dulu. Minimal 20 orang anggota, baru kemudian dibentuk pengurus dan ditetapkan sistem simpanannya, baik itu simpanan pokok, wajib, maupun sukarela. Nanti koperasi juga harus melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) secara rutin untuk membahas laporan keuangan, pembagian SHU, dan evaluasi usaha,” jelasnya.

Ia juga menambahkan bahwa pihaknya masih mengkaji sumber permodalan awal untuk koperasi ini, termasuk kemungkinan adanya sistem investasi dari anggota ataupun bantuan dari pemerintah. Namun, prioritas saat ini adalah memastikan koperasi-koperasi tersebut benar-benar terbentuk dengan struktur dan rencana usaha yang jelas.

“Modal nanti bisa kita bahas setelah koperasi terbentuk. Yang penting saat ini adalah membentuk koperasinya dulu, lengkapi keanggotaan dan legalitas, baru nanti kita bicarakan modalnya dari mana dan bentuk usahanya seperti apa. Yang pasti, pemerintah akan berusaha mendorong agar koperasi-koperasi ini bisa berjalan dan bermanfaat untuk masyarakat,” pungkas Nadir.

Dengan langkah ini, Pemkab PPU berharap Koperasi Merah Putih bisa menjadi instrumen penting dalam penguatan ekonomi masyarakat desa, mengurangi ketimpangan, dan membangun kemandirian ekonomi dari tingkat bawah.(adv/kominfoppu)

ShareKirimTweetShare

BeritaTerkait

Pemkab PPU Perketat Seleksi Pimpinan OPD, Bupati Mudyat Noor Tekankan Pentingnya Birokrasi Berintegritas

Pemkab PPU Perketat Seleksi Pimpinan OPD, Bupati Mudyat Noor Tekankan Pentingnya Birokrasi Berintegritas

oleh InsightKaltim
Desember 5, 2025
0
616

Insightkaltim.com, BALIKPAPAN – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mulai melakukan langkah serius memperkuat kualitas pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD)...

Bupati Mudyat Desak Tanggung Jawab Industri Sawit, Kerusakan Infrastruktur Tidak Bisa Daerah Tanggung Sendiri

Bupati Mudyat Desak Tanggung Jawab Industri Sawit, Kerusakan Infrastruktur Tidak Bisa Daerah Tanggung Sendiri

oleh InsightKaltim
Desember 5, 2025
0
621

Insightkaltim.com, PENAJAM — Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Mudyat Noor menegaskan perlunya skema tanggung jawab baru bagi perusahaan perkebunan kelapa...

Wabup Waris Tegaskan Disiplin Waktu kepada ASN

Wabup Waris Tegaskan Disiplin Waktu kepada ASN

oleh InsightKaltim
Desember 5, 2025
0
623

Insightkaltim.com, PENAJAM — Wakil Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Waris Muin kembali menyoroti lemahnya budaya disiplin aparatur pemerintah dalam menghadiri...

Pemkab PPU Genjot Modernisasi Destinasi Wisata, Hibah Aset Jadi Langkah Awal Pembenahan Infrastruktur

Pemkab PPU Genjot Modernisasi Destinasi Wisata, Hibah Aset Jadi Langkah Awal Pembenahan Infrastruktur

oleh InsightKaltim
Desember 5, 2025
0
619

Insightkaltim.com, PENAJAM – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) memperkuat fokusnya pada modernisasi sarana wisata melalui penyerahan hibah aset kepada...

  • Beasiswa Kaltim Tuntas Dibuka Februari 2023, Pemprov Siapkan Kuota 40.000 Penerima

    Beasiswa Kaltim Tuntas Dibuka Februari 2023, Pemprov Siapkan Kuota 40.000 Penerima

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mahasiswa ITK Gelar Aksi “JAWARA HMIF 2025”, Gerakan Bersih Pantai Demi Warna Alam yang Tetap Terjaga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Open Karate Tournament Piala Panglima TNI 2025 Siap Digelar di Balikpapan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisah Inspiratif dan Dedikasi Perjuangan Bang Midun, Menjadi Pelayan Masyarakat hingga Panggung Politik 

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bukber Alumni SMA 6 Angkatan 2001 Jadi Ajang Silaturahmi 

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • SUSUNAN REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • DISCLAIMER
  • PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI

Copyright © 2020 Insight Kaltim.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • HOME
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
  • CATATAN & OPINI
  • FILM
  • KULINER
  • PARIWISATA
  • SEPUTAR KALTIM
    • SAMARINDA
    • BALIKPAPAN
    • KUTIM
    • KUKAR
    • PENAJAM
    • BERAU
    • BONTANG
    • PASER
  • SUSUNAN REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • DISCLAIMER
  • PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • Homepage

Copyright © 2020 Insight Kaltim.