Insightkaltim.com, **Penajam Paser Utara** – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) antusias menyambut rencana strategis pemerintah pusat untuk merealisasikan pembangunan Bendung Gerak Telake di wilayah mereka. Bendungan ini diharapkan menjadi solusi bagi masalah banjir yang kerap terjadi di Kecamatan Babulu sekaligus mengoptimalkan ketersediaan air bagi lahan pertanian.
Asisten I Pemkab PPU, Nicko Herlambang, menuturkan bahwa proyek Bendung Gerak Telake akan memberikan dampak besar bagi masyarakat. Petani yang selama ini hanya mengandalkan air hujan untuk pengairan, akan mendapatkan pasokan air yang lebih stabil sehingga masa panen bisa meningkat.
“Ini merupakan bukti nyata dukungan pemerintah pusat kepada Kabupaten PPU. Dengan adanya bendung ini, kami akan lebih mudah menjadi salah satu lumbung pangan utama bagi Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Kalimantan Timur,” ujar Nicko pada Jumat (23/8/2024).
Nicko menambahkan bahwa proses pembangunan Bendung Gerak Telake sudah memasuki tahap sosialisasi dan pembebasan lahan, meskipun sempat tertunda karena kendala teknis terkait pembayaran ganti rugi.
“Kami siap untuk berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam menyelesaikan proyek ini. Ada pembagian tugas yang akan dilakukan, seperti pembangunan akses jalan oleh pemerintah daerah dan irigasi oleh pemerintah provinsi,” jelasnya.
Pemerintah daerah juga menegaskan komitmennya untuk mendukung penuh realisasi bendung tersebut, terutama dalam hal pembebasan lahan yang menjadi tanggung jawab besar mereka.
“Kami optimis dengan adanya kerja sama ini, Bendung Telake dapat segera terwujud dan memberikan manfaat besar bagi warga PPU,” tutup Nicko. (adv/kominfoppu)





