Insightkaltim.com, Jakarta – Kehadiran Timnas Indonesia dalam pertandingan krusial melawan Vietnam di Hanoi dipertanyakan setelah empat pemain kunci, termasuk Pratama Arhan, dipastikan absen karena sakit.
Dalam wawancara eksklusif dengan detikSport pada Senin (25/3/2024), salah satu petinggi Timnas Indonesia mengonfirmasi bahwa Arhan dan tiga rekannya harus tetap berada di Jakarta karena terjangkit demam yang mewabah di skuad Garuda.
Para pemain yang terkena dampak sakit tersebut telah menjalani serangkaian pemeriksaan medis di rumah sakit. Sayangnya, kondisi beberapa di antaranya menunjukkan penurunan trombosit yang signifikan, sehingga keputusan diambil untuk tidak membawa mereka ke Vietnam.
“Ivar Jenner, Dimas Drajad, Nadeo Argawinata, dan Pratama Arhan harus tetap di Jakarta karena kondisi kesehatannya,” tulis pernyataan resmi dari PSSI.
Di samping kepergian empat pemain tersebut, Rafael Struick awalnya juga termasuk dalam daftar yang harus ditinggalkan. Namun, pemain berpengalaman dari Ado Den Haag tersebut akhirnya berhasil bergabung dengan skuad Timnas Indonesia di Vietnam pada Senin (25/3).
Tidak hanya itu, kehadiran Sandy Walsh juga terancam setelah menerima larangan bertanding akibat akumulasi kartu kuning. Pemain Mechelen tersebut sudah meninggalkan Timnas Indonesia untuk menjalani sanksi tersebut.
Menyikapi situasi ini, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, terpaksa melakukan panggilan darurat dengan memanggil tiga pemain tambahan, yaitu Muhammad Ferrari, Rachmat Irianto, dan Ernando Ari. Kabar baiknya, Syahrul Trisna dari Persikabo 1973 juga dipanggil untuk mengisi kekosongan di skuad Garuda.
Sementara itu, ada angin segar bagi Timnas Indonesia dengan kembalinya Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen yang sudah siap tampil dalam laga penting melawan Vietnam. Mereka diharapkan dapat memberikan kontribusi besar dalam upaya Garuda meraih hasil positif di Stadion My Dinh, Hanoi, pada Selasa (26/3). (tar/net)





