Insightkaltim.com, KALTIM – Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) Baru di Kalimantan Timur (Kaltim) terus berlangsung dengan cepat.
Progres pembangunan meliputi berbagai infrastruktur penting seperti rumah sakit, rumah susun (rusun), perkantoran, kampus, dan fasilitas lainnya.
Saat ini, perhatian tertuju pada pembangunan bandara VVIP, yang diharapkan menjadi sarana utama untuk kunjungan ke IKN. Presiden Joko Widodo direncanakan akan menggelar upacara bendera di IKN pada Hari Kemerdekaan RI tahun 2024.
Dukungan terhadap pembangunan bandara VVIP di IKN datang dari berbagai kalangan, termasuk tokoh agama dan tokoh adat di Kaltim.
Ketua Lembaga Adat Paser (LAP) Kabupaten PPU, Musa, menyatakan bahwa bandara ini akan meningkatkan konektivitas dan memudahkan aksesibilitas ke kawasan IKN dari berbagai lokasi.
Ia percaya bahwa pembangunan ini akan meningkatkan daya saing IKN, serta mempercepat pertumbuhan ekonomi dan pengembangan potensi daerah.
Sekretaris LAP Kab PP Nerham juga turut menegaskan bahwa bandara ini akan memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di Kalimantan Timur. Menurutnya, keberadaan bandara VVIP ini penting untuk mendukung konektivitas dan pembangunan di Kaltim.
Selain dari kalangan adat, Sultan Paser YM Aji Muhammad Jarnawi juga menyatakan dukungannya terhadap pembangunan IKN, termasuk bandara VVIP. Menurutnya, perpindahan IKN memiliki potensi untuk membawa perubahan positif dan meningkatkan citra masyarakat Kaltim di mata dunia.
Tidak ketinggalan, tokoh agama seperti Ketua PCNU Kota Samarinda, KH Muhammad Ashari Hasan, juga ingin terlibat dalam pembangunan IKN. Menurutnya, Nahdlatul Ulama ingin menyumbangkan semangat membangun peradaban melalui keterlibatan dalam pembangunan IKN.
Dukungan dari berbagai pihak ini menunjukkan komitmen untuk memajukan pembangunan IKN secara menyeluruh, dengan harapan membawa dampak positif bagi Kaltim dan Indonesia secara keseluruhan. (*tar/*)





