Insightkaltim.com, KUKAR – Pemerintah Desa Batuah, Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus bergeliat dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi warga desanya. Hal itu dibuktikan dengan menggandeng PT Batuah Energi Prima (BEP) menggelar kegiatan bertajuk “Pelatihan Ecoprint UMKM Desa Batuah” yang berlangsung di Balai Pertemuan Umum (BPU) Desa Batuah dari 22-23 Februari 2023.
Kepala Desa Batuah, Abd Rasyid mengatakan, pelatihan ini merupakan program desa untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan SDM warga desa tentang cara pembuatan Ecoprint dengan memanfaatkan bahan baku tanaman di sekitar rumah warga.
“Untuk itu, kita mengucapkan terima kasih kepada PT BEP atas pelaksanaan pelatihan membatik ecoprint yang di laksanakan di Desa Batuah. Kegiatan ini tentunya sangat bermanfaat bagi kami khususnya perkembangan UMKM di masing- masing dusun yang ada di Desa Batuah,” tuturnya.
Pihaknya berharap, setelah kegiatan pelatihan ini tentunya ada tindak lanjut dari perusahaan. Termasuk strategi marketingnya untuk para peserta dalam memasrkan produk. Sehingga apa yang dilaksanakan hari ini berupa pelatihan ada tindak lanjut dan warga yang mengikuti pelatihan hari ini ada penghasilan.
“Ini semua yang kita harapkan menjadi langkah awal kebangkitan ekonomi kerakyatan di masing-masing wilayah Desa Batuah,” tambah Kades yang baru saja dinobatkan sebagai inovator lomba inovasi antar desa tingkat Kabupaten Kukar.
Disisi lain, pria yang sering disapa Rasyid Keren ini mengungkapkan PT BEP tidak hanya membantu dalam pelatihan. Tapi juga bantuan demi bantuan juga digalakan oleh PT BEP. Seperti pembangunan infrastruktur, bidang pendidikan hingga sarana kesehatan.
“Kami berharap apa yang dilakukan BEP menjadi contoh bagi perusahaan lainnya supaya memberikan kontribusi untuk kemajuan warga, terutama di bidang pemberdayaan masyarakat,” ungkapnya.
Terpisah Head Of CSR PT BEP, Rio Pambudi menyampaikan ini merupakan kegiatan CSR dari PT BEP untuk pemberdayaan perempuan dengan kegiatan membatik ramah lingkungan dengan metode Ecoprint. Kegiatan ecoprint ini diikuti sebanyak 35 peserta terdiri dari ibu-ibu PKK dan UMKM Desa Batuah.
“Kita hadirkan narasumber ecoprint dari Balikpapan yang bekerja sama dengan kampung hijau Ecoprint Balikpapan,” terangnya.
Lanjut Rio, setelah pelatihan ecoprint PT BEP akan membantu pengembangan ecoprint. Dan akan mengadakan bahan baku hingga pemasarannya bagi para ibu- ibu yang mengikuti pelatihan ekoprint. Terutama pemasaran ecoprint nantinya akan menjadikan ikon di Desa Batuah lebih dikenal baik di kaltim hingga nasional.
“Kami yakin Ecoprint ini bila ditekuni akan menjadi peluang usaha yang menarik untuk dikembangkan di Desa Batuah dan Kabupaten Kukar umumnya.
Menurutnya, pelatihan tersebut sebagai pembekalan untuk meningkatkan kemandirian peserta dalam berbisnis hasilnya dapat bisa di pasarkan dan diharapkan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Ecoprint menjadi salah stau tren saat ini yang jika di tekuni secara serius, mampu menambah penghasilan,” tutupnya. (*bth/)
